Llorente, yang sempat juga membela Juventus sepanjang dua musim (2013-2015), mengakui begitu kagum pada sosok Dybala. Nanti, seragam penyerang Argentina itu juga akan diberikannya pada putranya.
“Nanti saat saya ke Turin bagi hadapi pertandingan Liga Champions, saya juga akan memakai peluang bagi memberikannya seragam pemain Juventus. Mungkin saja seragamnya Dybala, ” tutur Llorente, seperti ditulis Agen Judi Online Terpercaya.
Putra Llorente di ketahui baru berumur 20 bln.. Tetapi, sang anak telah mulai tunjukkan ketertarikan pada sepak bola.
“Begitu saya usai latihan dengan Harry Kane serta kawan-kawan, saya pulang serta bermain dengan anak saya. Dia baru 20 bln., namun dia hanya ingin bermain sepak bola. Saya bawakan dia seragam Tottenham dengan nama Llorente di punggung, ” kata pemain berumur 32 th. itu.
Belum juga Pernah Bermain Bersama
Semasa masih tetap di Juventus, Llorente tidak pernah bermain dengan Dybala. Sebab tidak lama sesudah Dybala dihadirkan dari Palermo, ia juga hengkang ke Sevilla saat itu.
“Saya cuma pernah menggunakan masa session latihan pramusim dengan Paulo, tetapi itu cukup untuk saya bagi tahu kalau dia mempunyai kekuatan yang mengambil perhatian, ” ucap Llorente.
Dybala telah tidak hadir sepanjang sebagian minggu karena cedera hamstring yang menerpanya sebelumnya jeda musim dingin, 6 Januari kemarin. Penyerang 24 th. itu masih tetap diragukan tampak bagi pertandingan besok walau telah sembuh.
“Kami berharap dia dapat main. Kami senantiasa membaca berita bila dia telah dapat kembali bermain waktu menghadapi kami. Saya juga dengar bila Blaise Matuidi juga akan tidak hadir, walau sebenarnya dia yaitu pemain yang saya kagumi. Dia yaitu gelandang favorite saya di PSG. Namun dengan atau tanpa ada Paulo juga, Juventus tetaplah begitu kuat. Ada Gonzalo Higuain, Mario Mandzukic, Douglas Costa, ” kata Llorente.
Kangen Juventus
Pada saat itu, Llorente juga mengakui begitu rindu pada Juventus. Terlebih, semasa mengenakan seragam I Bianconeri, penyerang yang mengorbit dengan Athletic Bilbao itu memetik cukup banyak titel.
“Sensasinya juga akan mengagumkan. Saya melalui beberapa peristiwa yang tidak terlupakan disana. Memenangi lima titel serta menjangkau final Liga Champions (2015). Semua fans masih tetap memberi penghormatan pada saya lewat sosial media. Mereka buat saya seolah 10 th. ada disana, bukanlah dua th., ” tuturnya.
“Juventus yaitu tempat yang susah bagi ditinggalkan. Saya menangis saat meninggalkan markas latihan Vivono. Benar nyatanya apa yang disebut David Trezeguet : saat kau meninggalkan Juventus, kau juga akan sadar apa yang kau punyai. Saya begitu rindu serta juga akan begitu suka bagi kembali. Juventus yaitu club yang khusus karna di samping adalah club hebat, juga merasa seperti keluarga sendiri, ” Llorente memberikan.
Puji Bekas Rekan
Dalam scuad Juventus sekarang ini, banyak bekas beberapa rekanan Llorente yang bertahan. Diantaranya Gianluigi Buffon, Claudio Marchisio, Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli, serta Stephan Lichtsteiner.
“Saya siap hadapi Chiellini serta telah umum bagi sama-sama berbenturan. Saya berlatih dengannya sepanjang dua th.. Giorgio berlatih seperti dia bermain. Dia begitu profesional. Saya juga akan begitu suka apabila mempunyai 11 Chiellini dalam tim saya. Pertahanan Juventus begitu fantastis. Hingga, cetak gol versus mereka juga akan jadi perolehan yang besar, ” tutur Llorente.
Llorente sejatinya telah sempat membobol gawang Juventus selepas hengkang th. 2015. Saat itu ia bermain bagi Sevilla serta ke-2 tim berjumpa di Liga Champions musim 2015/2016.
“Buffon yaitu kapten paling baik yang sempat saya punyai. Kami bicara terakhir waktu dia berulang th. yang ke-40. Saya katakan kepadanya bila dia masih tetap bermain dengan apik serta masih tetap dapat bermain hingga umur 45 th., ” lebih Llorente melansir dari Agen Judi Online Terpercaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar